Model Dari Teori S-O-R

Model Dari Teori S-O-R
S-O-R Model

‎S-O-R Model?

S-O-R mewakili Stimulus, Organisme, Respons. Teori ini didasarkan pada psikologi menjelaskan bahwa, stimulus adalah dorongan yang mengandung pernyataan. Organismeyang berarti individu, dan responssebagai efek, reaksi, respons, dan jawaban. Teori ini menjelaskan bahwa pernyataan yang disampaikan kepada individu harus memenuhi kebutuhan individu baik material maupun non-material. Bahan yang dimaksud adalah pakaian, makanan, dan tempat tinggal. Padahal, non-materi tersebut mencakup rasa aman, ingin diperhatikan dan dihargai (Gao&Bai, 2014). ‎

‎Gao & Bai (2014) menyimpulkan bahwa stimulus beroperasi sebagai sesuatu yang mempengaruhi tindakan individu. Organismeadalah penilaian kognitif individu berdasarkan pengalaman individu di dunia online. Itu disampaikan dalam bentuk aliran. Di mana aliran adalah keadaan psikologis yang berubah dengan adanya situasi tertentu dan dipengaruhi oleh interaksi individu dari situasi tersebut. Menurut situs web online Floh&Madlberger (2013) dengan desain yang menarik untuk menyenangkan konsumen mereka dengan sukses, dan secara langsung memberikan pengalaman berbelanja yang menarik kepada pelanggannya, yang dapat disebut sebagai pengalaman aliran. Jadi, dalam penelitian yang akan dilakukan, flowworks sebagai organisme yang dipengaruhi oleh variabel stimulus, seperti kecukupan informasi yang diberikan pada website, apakah informasi yang diberikan cukup efektif dan membantu (Prashar, Vijay, &Parsad, 2017), desain website cukup menghibur, dan transaksi yang dapat dipercaya ditawarkan oleh website. Hal-hal tersebut akan bekerja sebagai stimulus, kemudian mempengaruhi organismedan akan menghasilkan aresponsetyang akan menunjukkan niat pembelian dan kepuasan konsumen ketika mereka melakukan transaksi. ‎

‎Proses perubahan sama dengan proses pembelajaran. Dapat diilustrasikan bahwa stimulus yang diterima oleh organisme dapat ditolak atau diterima. Ketika ditolak, itu berarti bahwa stimulus tidak secara efektif mempengaruhi individu sebagai organisme di sini. Jika tidak, ketika diterima maka stimulus secara efektif mempengaruhi individu. Ketika individu menerima stimulus yang diberikan maka individu memberikan perhatian dan pemahaman, sehingga dapat diteruskan ke proses selanjutnya. Dalam proses selanjutnya, individu bersedia untuk bertindak atau memberikan reaksi terhadap stimulusyang telah diterima. Kemudian dengan dukungan fasilitas yang dimiliki oleh individu, stimulus yang ada memiliki efek respon individu yang berarti perubahan perilaku dan niat individu. Dapat dijelaskan bahwa impuls stimulus dapat mempengaruhi keadaan emosional individu yang juga akan mengubah dorongan.‎

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url